• HOME
  • BLOGKU
  • POST RSS
  • COMMENTS RSS
  • QUR'AN
  • CIUT BLOG
  • BAGUZ
  • TENTANG AKU
  • Bacalah Sejenak

    7 Apr 2011
    Pernahkah kamu mendengar kisah Helen Kehler?
    Dia adalah seorang perempuan yang dilahirkan
    dalam kondisi buta dan tuli.

    Karena cacat yang dialaminya, dia tidak bisa
    membaca, melihat, dan mendengar. Nah, dlm
    kondisi seperti itulah Helen Kehler dilahirkan.

    Tidak ada seorangpun yang menginginkan
    lahir dalam kondisi seperti itu. Seandainya
    Helen Kehler diberi pilihan, pasti dia akan
    memilih untuk lahir dalam keadaan normal.

    Namun siapa sangka, dengan segala
    kekurangannya, dia memiliki semangat hidup
    yang luar biasa, dan tumbuh menjadi seorang
    legendaris.

    Dengan segala keterbatasannya, ia mampu
    memberikan motivasi dan semangat hidup
    kepada mereka yang memiliki keterbatasan
    pula, seperti cacat, buta dan tuli.

    Ia mengharapkan, semua orang cacat seperti
    dirinya mampu menjalani kehidupan seperti
    manusia normal lainnya, meski itu teramat sulit
    dilakukan.

    Ada sebuah kalimat fantastis yang pernah
    diucapkan Helen Kehler:

        "It would be a blessing if each person
         could be blind and deaf for a few days
         during his grown-up live. It would make
         them see and appreciate their ability to
         experience the joy of sound."

    Intinya, menurut dia merupakan sebuah anugrah
    bila setiap orang yang sudah menginjak dewasa
    itu mengalami buta dan tuli beberapa hari saja.

    Dengan demikian, setiap orang akan lebih
    menghargai hidupnya, paling tidak saat
    mendengar suara!

    Sekarang, coba kamu bayangkan sejenak --"
    kamu menjadi seorang yang buta
    dan tuli selama dua atau tiga hari saja!

    Tutup mata dan telinga selama rentang waktu
    tersebut. Jangan biarkan diri kamu melihat
    atau mendengar apapun.

    Selama beberapa hari itu kamu tidak bisa
    melihat indahnya dunia, kamu tidak bisa
    melihat terangnya matahari, birunya langit, dan
    bahkan kamu tidak bisa menikmati musik/radio
    dan acara tv kesayangan!

    Bagaimana? Apakah beberapa hari cukup berat?
    Bagaimana kalau dikurangi dua atau tiga jam saja?

    Aku yakin hal ini akan mengingatkan siapa saja,
    bahwa betapa sering kita terlupa untuk bersyukur
    atas apa yang kita miliki. Kesempurnaan yang ada
    dalam diri kita!

    Seringkali yang terjadi dalam hidup kita adalah
    keluhan demi keluhan.... Hingga tidak pernah
    menghargai apa yang sudah kita miliki.

    Padahal bisa jadi, apa yang kita miliki merupakan
    kemewahan yang tidak pernah bisa dinikmati
    oleh orang lain.  Ya! Kemewahan untuk orang lain!

    Coba kamu renungkan, bagaimana orang yang
    tidak memiliki kaki? Maka berjalan adalah sebuah
    kemewahan yang luar biasa baginya.

    Helen Kehler pernah mengatakan, seandainya ia
    diizinkan bisa melihat satu hari saja, maka ia yakin
    akan mampu melakukan banyak hal, termasuk
    membuat sebuah tulisan yang menarik.

    Dari sini kita bisa mengambil pelajaran, jika kita
    mampu menghargai apa yang kita miliki, hal-hal
    yang sudah ada dalam diri kita, tentunya kita akan
    bisa memandang hidup dengan lebih baik.

    Kita akan jarang mengeluh dan jarang merasa susah!
    Malah sebaliknya, kita akan mampu berpikir positif
    dan menjadi seorang manusia yang lebih baik.

    Quot : Bila kamu tidak memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang kamu miliki saat ini.
    If you want something you’ve never had, you must be willing to do something you’ve never done.
    Jika Kamu menginginkan sesuatu yang belum pernah kamu miliki, kamu harus bersedia melakukan sesuatu yang belum pernah kamu lakukan.

    2 comments:

    1. gŒZ mengatakan...:

      tlpn dul, mumpung agi libur n ga ada gawe an, still wait :)